Aku Cari Makan Modal Gila: Bulan Lalu Ngeluh ke Romi

        “Dapat pasien yang jadi domba sebab merasa tak dicintai lagi, manusia kayak gak ada masalah lain aja.” Aku yang lagi melas, sambil uring-uringan di meja kafe tak siap dengar celoteh Romi yang pahit. “Udah berapa lama? Seminggu? Sebulan? Setahun?”
“Dua tahun, Romi.” Dia kaget, pasang gelagat tidak terima. “Yang beneran aja!” Aku mengangguk. “Bener,” Romi mulai menyondongkan badannya ke depan, serius bicara. “Hati-hati saja. Terkadang manusia enggan untuk mencintai, Vertin,” Romi menghela napas, setengah tersenyum penuh sirat, menenggelamkan matanya dalam suasana. “Kau tak pernah bisa suka dengan orang di dalamnya? Atau karena kau yang tak tau bagaimana mereka di dalam?”
       “Tidak juga. Aku cuma pengin dapet apa yang sesuai harapan.” Aku datar, ketus, menyanggah. “Oh. Perkara gampang. Itu sama seperti jawaban dari temenku, cewek, semasa kuliah waktu lagi mengalami hal yang sama denganmu. Tapi nahasnya kalian berada di umur yang berbeda.” Aku geram. “Kau... Bilang aku belum berkembang?” Romi menyeruput kopinya. “Iya.”

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asterlayna Raespati

AYHNER VON EINAR.

Obituari Argo Ericko Achfandi Lewat Pandangan Dewi Justitia